Assalamualaikum Warohmatullohi Wabarokatu
Untukmu Calon Istriku
Tangan ini mulai menulis apa yang telah dirangkai oleh hati ini didalam kalbu
Aku mulai bertanya-tanya, adakah aku sudah seharusnya mula mencari sebagian diriku yang hilang..
Bukanlah niat ini disertai oleh nafsu tetapi atas keinginan seorang muslim mencari sebahagian agamanya.
seringkali aku mendengar tentang ungkapan "kau tercipta untukku"
Aku awalnya kurang mengerti apa sebenarnya arti dari kalimat ini karena diselubungi jahiliyah.
Rahmat
dan hidayah Allah yang diberikan kepada diriku, kini aku mengerti bahwa
pada suatu hari nanti, aku harus mengambil satu tanggungjawab yang
sememangnya diciptakan khas untuk diriku, yaitu dirimu.
Aku mulai mempersiapkan diri dari segi fisik, spiritual dan juga intelektual untuk bertemu denganmu.
Aku
menginginkan pertemuan kita yang pertama, aku kelihatan 'sempurna'
dihadapanmu, walaupun hakikatnya masih banyak lagi kelemahan diri ini.
Aku coba mempelajari arti dan hakikat tanggung jawab yang harus aku lakukan ketika dipertemukan dengan dirimu.
Aku coba membataskan pembicaraanku dengan gadis lain yang hanya dalam lingkaran urusan penting.
Karena aku risau, aku menceritakan diriku kepadanya, karena seharusnya engkaulah yang harus mengetahuinya.
Karena dirimu adalah sebahagian diriku, dan ianya adalah hak bagimu untuk mengetahui segala zahiir dan batin diriku ini.
Apabila
diriku memakai kopiah, digelari ustaz, diriku diselubungi jubah,
digelar syeikh, lidahku mengajak manusia kearah makruf lalu digelar da'i.
Bukan itu yang aku pinta, karena aku hanya mengharapkan keridhaan Allah.
Yang aku takuti diriku mulai didekati oleh wanita karena perawakanku dan perwatakanku.
Baik yang indah berhijab, atau yang ketat bert-shirt, semuanya singgah disisiku.
Aku risau imanku akan lemah. Diriku tidak dapat menahan dari fitnah ini.
Rasulullah
S.A.W. pernah bersabda "aku tidak meninggalkan setelahku fitnah yang
lebih bahaya untuk seorang lelaki melainkan wanita".
Aku khawatir amalanku bukan sepenuhnya untuk rabbku tetapi untuk makhluknya. Aku memerlukan dirimu untuk menghindari fitnah ini.
Aku khawatir kurangnya ikhlas dalam ibadahku menyebabkan diriku dicampakkan keneraka meninggalkan kau seorang diri di surga.
Aku berasa bersalah kepada dirimu karena khawatir cinta yang hak darimu akan aku curahkan ke wanita lain.
Aku sukar untuk mencari dirimu karena dirimu bagaikan permata bernilai diantara ribuan kaca yang menyilau.
Tetapi aku pasti jika namamu yang ditulis di lauhul mahfudz untuk diriku, niscaya rasa cinta itu akan Allah tanam dalam diri kita.
Tugas pertamaku bukan mencari dirimu , tetapi mensolehkan diriku. Sukar untuk mencari solehah dirimu andai solehku tidak sebanding dengan ke'solehah'anmu.
Janji Allah pasti kupegang dalam misi mencari dirimu "wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik"
Jiwa remajaku ini mulai memancar mencari cinta. Matang kian menjelma dan kehadiran wanita amat terasa untuk berada disisi.
Setiap kali aku merasakannya, aku mengenangkan dirimu
Disana engkau setia menunggu diriku , tetapi disini aku curang kepadamu andai aku bermain dengan cinta fatamorgana.
Sampaikan
do'amu kepada diriku agar aku dapat menahan gelora kejantananku,
disamping aku mengajukan sendiri do'a diperlindungi diri.
Bukan harta, rupa, dan keturunan yang aku pandang dalam mencari dirimu. Cukuplah agama sebagai pengikat kasih diantara kita.
Saat
aku bakal melamarmu , dan kulihat wajahmu sekilas agar mencipta
keserasian diantara kita, karena itu pesan nabi kita.Tidak perlu alis
mata seakan alis mata unta, wajah bersih seakan putih telur, ataupun
bibir merah delima, tetapi cukup dengan akidah sekuat akar, ibadah
sebagai makanan, dan akhlak seindah budi.
"Nikahilah istri
dengan empat perkara : keturunan, harta, rupa, dan agama. dan jika kau
memilih agama, engkau tidak akan menyesal".
Jika aku dipertemukan dengan dirimu, akan kujaga perasaan kasih ini supaya tidak tercurah sebelum masanya.
Akan kujadikan akad nikah sebagai cap halal untuk mendapatkan cintamu
yang menjadikan ketenangan jiwa, ketentraman hati dan kedamaian batin.
Doakan diriku agar tidak berputus asa dan sesat dalam misi pencarian dirimu, karena aku memerlukan dirimu untuk melengkapkan sebahagian agamaku.
DARIKU, CALON SUAMIMU
Salam Takdir ^^
ساهرول افيفاهتول عزام
ساهرول افيفاهتول عزام
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
anda dapat berkomentar dengan bebas